
Sebulir debu
Terkungkung dalam tempurung
Gelap tanpa cahaya
Lentera kecil berkelip di bawah nalar
Hampir redup di makan api
Menari-nari bak Kuchuk Hanem
Bertubuh lentur, berselendang sutra
Tak bersisa
Walau sang mentari
Mulai menari di langit biru
Tanta, 13-10-2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar